- komputer hilang dicuri maling,
- komputer terkena virus komputer sehingga data hilang,
- hard disk rusak sehingga data hilang,
- sistem operasi atau program komputer yang sedang dijalankan crash/hang sehingga data hilang,
- salah memencet/meng-klik keyboard/tombol mouse entah itu sengaja atau tidak sehingga data hilang,
- tidak tahu masalahnya, pokoknya komputer yang saya pakai jadi kacau dan data hilang.
Sepanjang 25 tahun saya mengenal
komputer, saya telah mengalami semua hal tersebut diatas. Nah kalau data
sampai hilang, nilai data itu bisa lebih besar dari harga hard disk
tempat menyimpan datanya atau bahkan komputer kita sendiri bukan?
Tidak perlu sifat datanya menyangkut proyek yang sedang kita kerjakan,
tetapi bisa saja isi hard disk di komputer kita berisi foto-foto atau
video yang memiliki momen yang berharga yang tidak mungkin terulang.
Tidak percaya? Saya punya kawan yang hard disknya rusak, padahal
foto-foto yang diambil semingu sebelumnya ketika ayahnya disemayamkan di
rumahnya ada semua di situ. Tidak mungkin kan ayahnya diminta meninggal
lagi?
Nah kalau kamu menggunakan komputer
Macintosh ada beberapa cara yang memungkinkan kamu membackup data-data
yang ada di komputer kamu, sehingga kalau hal-hal di atas menimpa kamu,
kamu tetap masih bisa sedikit tersenyum.
Time Machine

Time Machine adalah sebuah aplikasi/fitur
yang telah tersedia secara gratis sejak OS X 10.5 Leopard. Dengan Time
Machine, proses backup akan dilakukan secara otomatis tanpa kita perlu
menjalankan Time Machine dan meng-klik tombol ini itu untuk mulai
membackup. Proses backup akan berjalan di belakang layar. Dia akan
secara cerdas membackup file-file dokumen yang ada di home folder kita
yang mengalami perubahan.
Caranya cukup mudah. Kalau kamu punya
hard disk external, format dulu hard disknya dengan format HFS+
(journaled) atau dikenal juga dengan Macintosh Extended (journaled).
Kalau kamu ingin mempartisinya, bisa juga. Begitu hard disk external
kamu terhubung dengan komputer Macintosh kamu, OS X akan menanyakan
apakah hard disk tersebut akan digunakan sebagai backup Time Machine.

Kalau rung hard disk kita mash leluasa,
Time Machine bisa membuat beberapa versi dari setiap file yang mengalami
perubahan. Gunanya, kita bisa saja mengambil/memulihkan/me-restore
file yang sama, tetapi pilihannya ada banyak: persis sebelum file
tersebut dihapus, yang sebelum mengalami perubahan kemarin, yang sebelum
mengalami perubahan minggu lalu, dlsb. Oleh karenanya kapasitas partisi
hard disk yang disediakan untuk backup dengan menggunakan Time Machine
sebaiknya lebih besar dari ukuran file-file yang ada di home folder
kita, folder /Applications.
Kalau kamu memiliki wireless
router/hotspot yang memungkinkan hard disk external kamu terhubung ke
wireless router tersebut, atau hard disk external yang sudah jadi satu
paket dengan wireless routernya seperti Time Capsule,
Time Machine akan secara otomatis melakukan backup begitu Mac kita
terhubung dengan wireless router tersebut. Di OS X 10.8 Mountain Lion
yang memiliki fitur Power Nap, proses backup ini malah dimungkinkan ketika Mac kita sedang sleep tanpa membuat kipas CPU berdesing kencang.
CarbonCopyCloner dan SuperDuper!


Cara melakukan backup lainnya bisa juga dengan menggunakan CarbonCopyCloner (CCC) atau SuperDuper! CCC
bisa dicoba sampai 30 hari. Setelah 30 hari, kamu perlu membelinya
seharga $39,95. SuperDuper! di lain pihak relatif lebih murah, hanya $27,9. Walaupun banyak orang cendrung merekomendasikan CCC dibanding SuperDuper!, tetapi review para pengguna SuperDuper! di macupdate.com relatif lebih baik daripada CCC. Keduanya
memungkinkan kita memiliki backup yang persis sama dengan hard disk
internal Mac kita hingga bisa digunakan untuk boot bila dihubungkan
dengan Mac kita melalui koneksi USB/Firewire/Thunderbolt.


Walau kedua software ini tidak punya
kemampuan membuat beragam copy file seperti Time Machine, tetapi sistem
backup per blok serta kemampuan membuat backup yang persis sama dengan
hard disk yang dibackup menjadikan kedua software ini relatif lebih
unggul dibanding Time Machine. Tetapi perlu dicatat, walau Time Machine
tidak punya kemampuan membuat bootable backup, OS X 10.7 Lion dan OS X
10.8 Mountain Lion dilengkapi dengan partisi Recovery. Dengan menahan
tombol command+R ketika boot, Mac kita akan boot ke fitur recovery.
Untuk menjaga kalau-kalau hard disk internal Mac kita tidak bisa dipakai
boot, kedua versi terakhir OS X juga menawarkan opsi untuk membuat Recovery Disk yang bisa di-burn ke DVD atau dicopy ke flash disk.
Online Backup: CRASHPLAN

Backup ke hard disk lain kadang kale
tidak cutup. Apa yang terjadi dengan backup kita bila hard disk
backupnya pun hilang/rusak? Di sinilah online backup berperan. Salah
satu yang relatif paling baik dan relatif paling murah adalah CRASHPLAN.
Prinsip kerjanya sama seperti Time
Machine, CCC dan SuperDuper!. Kalau ketiga software tersebut membackup
konten hard disk inernal Mac kita ke hard disk lain, online backup
membackup ke media penyimpanan online. Dengan biaya $5 per bulan kita
bisa punya media penyimpanan online tak terbatas.
Walau opsi ini terdengar mahal, terlebih dengan mutu kecepatan internet
yang ditawarkan oleh Internet Service Provider (ISP) Indonesia yang
tidak bisa dibanggakan, tetapi bagi mereka yang butuh backup yang lebih
terjamin, onlne backup dijamin lebih handal.
Dengan software khusus dari CRASHPLAN,
kita bisa membackup layaknya melakukan backup ke hard disk external yang
terhubung dengan Mac kita.

Demikian says share beberapa pilihan backup di platform Macintosh. Semoga berguna.